NewsPariwisataTerbaru

Jejak Sejarah di Bukit Soeharto!

BORNEOBARU.ID – Ada sebuah bukit yang indah dan asri di Kalimantan Timur yang memamerkan berbagai jenis flora dan faunanya sehingga banyak orang yang tertarik untuk pergi ke sana. Bukit tersebut diberi nama Taman Hutan Raya Bukit Soeharto. Bukit yang terletak di Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) dan Kabupaten Penajam Paser Utara, Provinsi Kalimantan Timur memiliki kisah kelam yang tersembunyi.

Kali ini kita akan memcari tahu sejarah singkat bukit yang banyak dikunjungi oleh para wisatawan.

Baca Juga: Kayu Bajakah Sebagai Obat Tradisonal Orang Dayak yang Memiliki Banyak Manfaat

Kisah Tragis di Balik Keindahan Alamnya

Pada masa pendudukan Jepang di Indonesia (1942-1945), pemerintah kolonial Jepang memerintahkan warga pribumi untuk bekerja pada mereka. Para pekerja pribumi dipekerjakan secara paksa (romusha) oleh Jepang tanpa makanan dan istirahat yan layak. Para pekerja yang disiksa dan dianiaya di Bukit Soeharto hingga meninggal dan mayatnya dibiarkan membusuk begitu saja. Bukit Soeharto menjadi saksi bisu kekejaman Jepang pada para pekerja di Kalimantan.

Selain kisah tersebut, ada juga yang mengatakan bahwa bukit tersebut menjadi tempat pembuangan dan penghilangan orang pada masa Orde Baru. Mereka yang hilang pada saat itu dipercaya oleh masyarakat di buang di bukit tersebut.

Baca Juga: Makanan Super untuk Kulit: Rahasia Kulit Glowing yang Tersembunyi! Lebih Baik dari Produk Mahal!

Sejarah Singkat Asal Nama Bukit Soeharto

Penamaan bukit ini dimaksudkan untuk menghormati Prsiden RI ke-2 sebab dulunya presiden Soeharto pernah berkunjung kesana. Kujungannya tersebut meminta agar bukit itu direboisasi. Bukit yang awalnya adalah sebuah tambang diubah menjadi sebuah Taman Hutan Raya yang menyimpan banyak flora dan fauna di dalamnya.

Bukit Soeharto kini banyak dikunjungi wisatawan karena memamerkan keindahan dan banyak tempat yang menarik di sana, seperti patung Soeharto, gazebo, taman bermain anak, rest area, dan food court. Dengan biaya masuk Rp 10.000 per orang, taman ini dapat menarik 100-200 per harinya.

Bagikan ke sosial media