DPR RI sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan Di Kecamatan Simpang Hulu, Kabupaten Ketapang
ORNEOBARU.ID – Anggota DPR RI, Franciscus Maria Agustinus Sibarani menyosialisasikan pentingnya Empat Pilar Kebangsaan kepada masyarakat. Kegiatan sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan ini dilaksanakan di Kecamatan Simpang Hulu,Ketapang, Kalimantan Barat (29/6/25).
Kegiatan yang digelar di tengah masyarakat Katolik dari berbagai paroki ini untuk mempertegas komitmen kebangsaan di wilayah pedalaman Kalbar.
Baca Juga: 1.000 Pasukan Merah TBBR Guncang PGD Sintang 2025
“Empat Pilar Kebangsaan bukan hanya sekadar konsep, tapi merupakan penopang berkelanjutan bangsa. Memahami serta mengamalkan nilai-nilai empat pilar adalah tanggung jawab bersama kita sebagai umat beragama dan sebagai warga negara Indonesia,” ujar Franciscus dalam sambutannya.
Franciscus menjelaskan bahwa Empat Pilar Kebangsaan meliputi Pancasila, UUD 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), dan Bhinneka Tunggal Ika. Menurutnya, keempat pilar ini adalah fondasi utama yang tidak boleh goyah, apalagi di tengah tantangan zaman dan arus globalisasi.
Sosialisasi tersebut dihadiri perwakilan umat Katolik dari Gereja Paroki Martinus Balai Berkuak, Paroki Yohanes Rasul Semandang, Paroki Santa Maria Botong dan perwakilan masyarakat setempat.
Franciscus Sibarani mengatakan sosialisasi ini penting dilaksanakan untuk menanamkan nilai-nilai kebangsaan dan bernegara kepada masyarakat, khususnya bagi generasi muda sebagai penerus bangsa.
Ia menyebut sosialisasi ini bertujuan menjaga persatuan di tengah keberagaman. Menurutnya, kegiatan ini juga dapat meningkatkan kesadaran akan identitas nasional, dan semakin memperkuat karakter bangsa.
Baca Juga: Hadir di PGD Sintang, Krisantus Ajak Jaga Budaya di Era Digital
Untuk itu, ia menekankan bahwa semangat kebangsaan harus dipahami dan diimplementasikan dalam kehidupan berbangsa, bernegara, dan bermasyarakat. Sehingga, kegiatan ini dapat membentuk karakter dan kepribadian luhur. Agar masyarakat memiliki wawasan kebangsaan yang utuh.
Lebih lanjut, ia meminta peran aktif para tokoh Gereja dan masyarakat pada umumnya. Sehingga, setiap orang dapat mengamalkan nilai-nilai kebangsaan tersebut pada kehidupan sehari-hari.
“Mengamalkan nilai-nilai Empat Pilar Kebangsaan dapat dilakukan dengan belajar, membaca, dan memahami. Serta, mengimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari, kemudian menyebarkan kesadaran kepada orang lain akan nilai-nilai tersebut untuk membangun Indonesia yang lebih kuat,” tutupnya.
Penulis: Monica