Apa Akibat dari Kurang Tidur?
BORNEOBARU.ID – Tidur adalah aktivitas yang sangat diperlukan oleh tubuh. Ketika tidur tubuh manusia menganti sel-sel yang telah mati di dalam tubuh. Selain itu, tidur membantu tubuh untuk memulihkn energi. Seiring bertambanhya usia, jam tidur pun terus menyesuaikan. Semakin bertambanhya usia, tidur sangat diperlukan untuk kesehatan.
Namun, sering kali beberapa orang mengabaikan jam tidur bahkan begadang (tidak tidur). Perlu kita pelajari bersama bahwa jam tidur sangat memengaruhi kesehatan tubuh dan mental seseorang. Kurangnya jam tidur dapat menimbulkan beberapa masalah di dalam tubuh.
Baca Juga: Tanjung Selor Menjadi Ibu Kota Provinsi Termuda
Mari kita kenali beberapa masalah kesehatan yang ditimbulkan karena kurang tidur:
Insomnia
Berkurangnya jam tidur atau keseringan lembur hingga subuh dapat memicu insomnia. Insomnia sendri adalah situasi dimana seseorang mengalami gangguan tidur sehingga sulit tidur atau tidur kurang berkualitas.
Akibanya, seseorang akan mudah mengantuk di siang hari yang menyebabkan sulit berkonsentrasi dan dapat menimbulkan kecemasan.
Menganggu Fungsi Hormon
Saat seseorang mendapatkan waktu tidur malam yang cukup, tubuh akan memproduksi berbagai hormon yang memiliki peran penting dalam proses metabolisme.
Beberapa hormon tersebut meliputi kortisol, hormon reproduksi, hormon pertumbuhan, melatonin, dan leptin.
Sebaliknya, jika produksi hormon terganggu, fungsi organ-organ yang bergantung pada hormon-hormon tersebut juga akan terpengaruh.
Menurunnya Kekebalan Tubuh
Ketika tidur, tubuh akan memproduksi protein yang bernama sitokin. Fungsi sitokin adalah untuk melawan infeksi, peradangan, dan stres. Ketika tubuh kurang tidur maka produksi protein ini akan terganggu sehingga akan menganggu aktifitas sel darah putih dan limfosit yang berperan melawan infeksi menurun. Maka tubuh akan mudah terjangkit penyakit.
Menganggu Kesehatan Jantung
Kurang tidur juga dapat menganggu kesehatan jantung. Ada sebuah penelitian yang menunjukan bahwa seseorang yang tidur kurang dari 7 jam perhari beresiko terkena hipertensi, serangan jantung, dan stroke. Kurang tidur juga dapat memengaruhi tekanan darah serta tingkat peradangan, yang keduanya merupakan faktor risiko untuk penyakit jantung.
Mengurangi Kemampuan Megingat
Kurang tidur juga dapat mengurangi kemampuan seseorang dalam mengingat. Ketika seseorang kurang tidur maka kemampuan otak dalam mengingat dan mengolah ingatan akan terganggu. Ada sebuah penelitian yang mengatakan bahwa kemampuan otak untuk berpikir dan mengolah informasi akan ternganggu dan menurun.
Jika waktu tidur terganggu, kemampuan otak dalam mengolah dan menyimpan ingatan pun akan mengalami gangguan. Sebuah penelitian juga menunjukkan bahwa kurang tidur dapat mengakibatkan penurunan kemampuan otak untuk berpikir dan mengolah informasi.
Sumber: telemed.ihc.id, alodokter.com, dan hellosehat.com